![]() |
Christian Bale and Tom Hardy in The Dark Knight Rises (2012) (dok.Imdb/Photo by Ron Phillips/Warner Bros. Entertainment Inc. and Legendary Pictures Funding LLC) |
Dwonloading:"The Dark Knight Rises" (2012) adalah film ketiga dan terakhir dalam trilogi Batman yang disutradarai oleh Christopher Nolan. Film ini dibintangi oleh Christian Bale sebagai Batman/Bruce Wayne, Tom Hardy sebagai Bane, Anne Hathaway sebagai Selina Kyle/Catwoman, dan kembali diramaikan oleh Michael Caine sebagai Alfred Pennyworth, Gary Oldman sebagai Jim Gordon, dan Morgan Freeman sebagai Lucius Fox.
Film ini mengambil latar waktu 8 tahun setelah kejadian pada "The Dark Knight" (2008), di mana Batman dianggap sebagai musuh publik karena mengambil kesalahan atas kematian Jaksa Harvey Dent. Dalam kondisi tersebut, Batman pensiun dan Bruce Wayne hidup terkurung dan terasingkan. Namun, kota Gotham yang sebelumnya aman kembali dilanda kekacauan.
Kekacauan ini dipicu oleh teror yang dibawa oleh Bane, seorang teroris dan anarkis handal, yang menyerang kota Gotham tanpa ampun. Bane berambisi untuk menyelesaikan rencana terdahulu yang merupakan misi Liga Bayangan. Rencana ini kalahkan pemerintah kota dan menyeret warganya ke dalam kekacauan.
Situasi darurat yang melanda kota ini memaksa Bruce Wayne untuk kembali menjadi Batman, meskipun dalam kondisi fisik yang jauh dari prima. Bruce harus memulihkan kekalahannya dari Bane, menyelamatkan kota Gotham dan membuktikan sebagai simbol harapan bagi masyarakat dianggap terkalahkan.
Sepanjang film, Batman dibantu oleh Selina Kyle/Catwoman, seorang pencuri cerdik yang awalnya bekerja dengan Bane namun kemudian menyadari bahwa motif Bane bukan hanya untuk kebebasan dan keadilan seperti yang diutarakan. Batman juga diuntungkan oleh alat baru yang diberikan oleh Lucius Fox, seperti The Bat (kendaraan terbang) yang turut memperkaya aksi pertarungan dalam film.
"The Dark Knight Rises" menghadirkan tema konflik internal tidak hanya bagi Bruce Wayne, tetapi juga bagi watak-watak lain seperti Selina Kyle, Jim Gordon, dan John Blake (diperankan oleh Joseph Gordon-Levitt); seorang polisi muda yang menjadi karakter penting dalam film ini. Film ini juga merefleksikan perjuangan kekuatan di tengah kehancuran dan harapan yang seakan tidak ada.
Dari sudut pandang teknis, film "The Dark Knight Rises" tetap mempertahankan kualitas sinematografi yang tinggi seperti dua film sebelumnya, yang tercermin dalam adegan aksi dan visual efek memukau. Selain itu, Hans Zimmer yang dikenal sebagai komposer terpercaya kembali menjadikan musik film ini mendukung atmosfer dan kekuatan emosional dalam cerita.
"The Dark Knight Rises" menjadi penutup yang cukup memuaskan dalam trilogi Batman Nolan. Keberhasilannya membawa film ini menjadi salah satu film superhero paling sukses di sepanjang masa serta mendapat pujian dari kritikus film maupun penonton. Film ini melakukan penataan narasi dengan sangat baik dalam menyampaikan puncak dan kesimpulan cerita yang melibatkan Batman dan para karakter pendukungnya.
Selain itu, film ini juga sukses dalam mengikat film sebelumnya, "Batman Begins" (2005) dan "The Dark Knight" (2008), dengan cara mengungkap koneksi cerita antara Bane, Ra’s al Ghul (diperankan oleh Liam Neeson), dan Liga Bayangan. Ini membuat "The Dark Knight Rises" tidak hanya menjadi penutup cerita Bruce Wayne sebagai Batman, tetapi juga menjadi lengkap dalam menghadirkan kesatuan cerita dalam trilogi Batman tersebut.
Dalam konsep keseluruhan, trilogi Batman yang digarap oleh Christopher Nolan tersebut telah mengubah perspektif dunia perfilman tentang film superhero. Dari tiga film ini, dikembangkan peran dan karakter Batman dengan lapisan emosi dan kedalaman psikologis yang lebih intens serta begitu manusiawi. Pada akhirnya, trilogi ini menjadi simbol karya seni dan peninggalan yang perlu diapresiasi dalam sejarah film superhero.